Software|Symbian|IT|Anime|Information|And Other

Rabu, 25 April 2012

Istilah-Istilah jaringan


Berbicara mengenai jaringan tidak dapat di lepaskan dari beberpa istilah atau terminologi yang sangat akrab dengan dunia jaringan. Oleh sebab itu sebelum pembicaraan diperdalam, ada baiknya istilah-istilah tersebut di bahas terlebih dahulu. Beberapa istilah dalam jaringan yang akan kita bahas adalah :
a.    Server
Server adalah sebuah kumputer yang menyediakan file, sumberdaya atau layanan tertentu yang diperlukan dalam suatu jaringan. Biasanya computer yang dipakai sebagai server memiliki spesifikasi perangkat keras khusus dan lebih tinggi dar computer-komputer lain yang ada dijaringan tersebut. Jaringan skala kecil umumnya hanya memiliki sebuah server, namun untuk jaringan skala besar dapat memiliki dua server atau lebih.
b.    Client
Secara mudah, client adalah computer yang bukan server. Jika server menyediakan file sumberdaya, layanan tertentu, maka client adalah computer yang meminta file, sumberdaya, atau layanan dari server. Jika kemudian ada istilah “Client/Server” maka istilah tersebut pastilah merujuk pada sebuah system jaringan yang memiliki minimal sebuah server dan beberapa client. Misalnya saja ada istilah “aplikasi database client/server” maka artinya adalah sebuah server yang menyimpan file-file database dan aplikasi pada client hanya dapat berjalan apabila telah mendapatkan informasidari database yang ada di server
c.    Node
Pada intinya semua peranakat keras yang terhubung ke jaringan disebut node, entah itu berupa sebuah komputer server, komputer client, atau sebuah printer.
d.    Peer to Peer
Dalam sebuah jaringan peer to peer idak terdapat server maupun client. Jadi artinya setiap komputer yang terhubung kedalam jaringan memiliki tingkatan yang sama. Biasanya jaringan peer to peer digunakan untuk berbagi pakai atau sharing data atau printer antara komputer yang ada dalam jaringan tersebut. Jaringan dengan sifat peer to peer bisa disebut workgrup.
e.    Local dan Remote
Istilah local menunjukan berbagai sumberdaya yang ada di dalam sebuah komputer, baik perangkat keras maupun perangkat lunak. Jika komputer tersebut akan mengakses sumberdaya yang ada pada dirinya sendiri sudah barang tentu tidak perlu “mengurangi” jaringan sehingga disebut sebagai local. Mengikuti jalan pikiran yang sama, berbagai sumberdaya yang harus diakses dengan menggunakan jaringan terlebih dahulu akan disebut dengan remote.
f.     Protocol
Kita umpamakan komputer-komputer yang ada dalam sebuah jaringan adalah sekumpulan manusia yang saling berkomunikasi satu dengan lainnya, maka tentunya mereka harus mengerti bahasa yang sama agar dapat saling berkomunikasi. Protokol dapat diumpamakan sebagai bahasa tersebut. Protocol yang paling banyak digunakan sehingga pasti dikenal oleh berbagai macam jaringan adalah protocol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Ibarat bahasa, TCP/IP adalah bahasa inggris yang merupakan bahasa internasional. Salah satu contoh protocol yang lain adalah IPX (InterPacket Exchange) yang digunakan system operasi Novell NetWare.
g.    Kartu Jaringan
Kartu jaringan merupakan perangkat perangkat keras yang menterjemahkan sinyal-sinyal jaringan kebentuk paket-paket data yang dimengerti komputer. Komponen ini sering disebut kartu karena bentuknya seperti kartu yang harus ditancapkan ke komputer, baik pada slot PCI ataupun SCSI. Pada bagian belakang panel terdapat lubang konektor untuk menancapkan lubang konektor. Konektor yang ada pada kartu jaringan ada dua macam yaitu biasa disebut konektor BNC dan RJ-45 (UTP). Konektor BNC berbentuk seperti kabel TV dan sekarang sudah jarang digunakan sedangkan RJ-45 atau sering disebut UTP seperti konektor kabel telpon namun jumlah kabelnya lebih banyak. Jika jaringan yang digunakan bersifat wireless maka pada panel belakang tidak terdapat lubang konektor melainkan ada antenanya.
 
h.    Repeater, Bridge, Router
Ketiga istilah tersebut adalah perangkat keras yang fungsi utamanya adalah menghubungkan dua buah jaringan.
Ø  Repeater berfungsi untuk memperkuat sinyal dari sebuah segmen jaringan ke segmen jaringan lainnya, repeater bermanfaat untuk mengatasi keterbatasan panjang kabel karena sinyal yang melemah setelah menempuh jarak tertentu dapat diperkuat kembali.
Ø  Bridge berfungsi untuk menghubungkan dua jaringan yang memiliki segmen yang sama. Selain memperkuat sinyal seperti yang dilakukan repeater, Bridge juga melakukan transmisi ulang paket data dari stu segmen ke segmen yang lainnya.
Ø  Router berfungsi untuk menghubungkan dua jaringan yang memiliki segmen yang berbeda, untuk membedakan router dengan bridge, dapat diumpamakan bus antar kota. Bridge dapat diibaratkan AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi), sedangkan Router diibaratkan AKAP (Antar Kota Antar Provinsi).

i.      Gateway
Gateway berfungsi sebagai antarmuka sebuah jaringan skala kecil dengan jaringan berskala jauh lebih besar, misalnya antara sebuah LAN dengan internet atau antara LAN di Unit-usaha dengan WAN PTPN7 secara keseluruhan. Gateway juga dapat melakukan translasi protocol diantara kedua jaringan tersebut.
j.      Firewall
Firewall adalah system keamanan pada sebuah jaringan, firewall dapat berupa perangkat keras maupun perangkat lunak. Tugas firewall adalah mencegah yang tak berizin agar tidak masuk kedalam jaringan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar